Kisah di Balik Pemotretan Wallpaper Windows XP Rp 1,4 Miliar
Salah satu fitur yang menjadi daya tarik dari sistem operasi lawas Windows XP adalah wallpaper. Pada sistem operasi ini, ada banyak wallpaper yang bisa digonta-ganti dengan latar pemandangan indah nan memanjakan mata, termasuk wallpaper ikonis berlatar padang rumput dan langit biru yang menjadi wallpaper utama Windows XP.
Lantas, mengapa Microsoft memilih wallpaper bernama "Bliss" tersebut sebagai wallpaper utamanya? Usut punya usut, perusahaan teknologi yang berbasis di Redmond, Amerika Serikat (AS) itu memang tertarik melihatnya saat pertama kali. Sampai-sampai, Microsoft rela membelinya seharga US$ 100.000 atau setara dengan Rp 1,4 miliar (kurs per dolar AS: Rp 13.549).
Wallpaper ini sebetulnya adalah sebuah foto yang diambil oleh Charles O'Rear, fotografer kenamaan yang spesialisasinya untuk penempatan wallpaper komputer atau smartphone.Menurut informasi yang dilansir My Modern Met, Jumat (29/12/2017), foto pemandangan tersebut diambil O'Rear di padang rumput Sonoma County, California, AS pada 1996.
Pria yang juga bekerja sebagai fotografer untuk National Geographic ini mengaku tidak sengaja menemukan spot pemandangan khusus yang dianggapnya patut dijadikan wallpaper Windows XP.
"Saya mengambilnya dengan kamera Medium Format. Tidak terpikir apakah foto itu akan dibeli Microsoft, saya pikir karena pemandangannya bagus dan menyegarkan, ya saya foto," ujar O'Rear.
O'Rear sendiri mempublikasikan fotonya tersebut pada platform Corbis waktu itu. Dan secara tak sengaja, Microsoft melihat foto ini dan memutuskan membelinya dengan harga tinggi untuk Windows XP. Tak cuma untuk Windows, O'Rear pun rela keliling Amerika Serikat untuk hunting pemandangan alam yang indah agar dijadikan wallpaper. Ia bahkan pergi ke pelosok Arizona, Utah, hingga Colorado untuk mengambil foto-foto pemandangan yang kaya warna dan objek.
Foto-fotonya ini juga dipublikasikan dalam jurnal New Angles of America yang merupakan hasil kerjasama dengan maskapai Lufthansa. Dalam setiap perjalanan, O'Rear menghabiskan waktu sekitar tiga jam untuk hunting pemandangan elok. Kehadiran XP pada tahun 2001 bisa dibilang mampu menarik sorotan publik, serupa ketika Windows 98 diluncurkan. Windows XP tampil sangat berbeda jika dibandingkan seri terdahulu.
Sistem operasi tersebut membawa resolusi 1024 x 768 piksel dan menghadirkan tampilan antarmuka yang sangat fresh dan minimalis dengan padanan warna hijau dan biru. Fungsi Start Menu di sini bahkan sedikit berubah, hanya saja terdapat beberapa penambahan direktori di Start Menu agar dapat memudahkan penggunanya ketika memakai PC ini.
Windows XP pun menghadirkan fitur 'personalized menu' yang mana mampu melakukan highlight aplikasi yang baru diinstal dan dapat membantu penggunanya menyimpan aplikasi tersebut secara cepat.
Follow Terus ??
@yayasan_kmm @yayasan_kmm @yayasan_kmm @yayasan_kmm
.
Share dan Tag Teman Kamu! Mari berbagi Info dan Hal-Hal Menarik di Seluruh dunia #yayasan_km.
.
#fakta #faktadanmitos #faktadunia #info #infodunia #infoheboh #infomenarik #uptodateinfo #ilmu #pengetahuan #videoheboh
#wowfakta #wowfaktavideo #indozone #infiafact #beasiswa #beasiswagratis #sbmptn #dunia24jam #kamuharustau #keren #kerenabis #vidgram #literasi #literasimedia.
Sumber : https://www.liputan6.com/tekno/read/3208705/kisah-di-balik-pemotretan-wallpaper-windows-xp-rp-14-miliar
©All Rights and Credits Reserved To The Respective Owner(s). Please Contact Us For Credit or Removal.
- admin
- 19 Juni 2020
- 1283
- Artikel YKMM
Leave a Comment